Merek oli mesin banyak di pasaran yang kadang kala sering membuat pemilik mobil bingung untuk memilih banyak dari konsumen juga yang sering bergonta-ganti merek oli mesin karena ingin merasakan kelebihan oli mesin tersebut. Akan tetapi dalam gonta ganti merek oli mesin ada hal yang harus di perhatikan. Bila tidak maka bukannya performa mesin yang di dapat malah membuat mesin menjadi gampang rusak. “Gonta-ganti oli mesin dari merek yang berbeda boleh saja, namun perlu perhatikan hal-hal berikut,” buka Rinda selaku Technical Manager and Sales PT Gulf Oil Lubricant Indonesia.
(Baca Juga: Cukup Lihat Interior Mobil Buat Tahu Mobil yang Pernah Terendam Banjir)
1. Kekentalan atau SAE
Kekentalan atau Society of Automotive Engineer (SAE) pasti di tulis di setiap kemasan oli mesin. Bila menggunakan oli mesin yang berbeda pastikan kekentalan oli mesin sama seperti yang di anjurkan oleh pabrikan. “Biasanya setiap mobil mencantumkan kekentalan oli mesin di buku manual untuk pedoman oli yang bisa di gunakan pada mesin tersebut. Walau berbeda merek oli mesin pastikan kekentalan oli yang di gunakan sama.
2. Standarisasi API Service
Hal kedua yang harus di perhatikan saat gonta-ganti merek oli mesin yakni standarisasi American Petroleum Institute (API).
Semakin tinggi standarisasi API service maka kualitas oli juga semakin baik. Kode API service oli mesin untuk bensin dan diesel berbeda. “Sampai saat ini kode API service yang tertinggi untuk mesin bensin yakni SN sedangkan untuk mesin diesel adalah CK-4,” sebutnya. Semakin tinggi spesifikasi mesin mobil umumnya menggunakan standarisasi API yang tinggi pula.
Kode viskositas oli mesin mobil
(Baca Juga: Modul Airbag Bisa Rusak Terendam Banjir, Begini Cara Deteksinya)
3. Base Oil
Oli mesin memiliki base oil atau bahan dasar oli yang berbeda-beda.
Pemilihan oli mesin dengan base oil yang kurang tepat bisa menurunkan performa mesin bahkan bisa merusak mesin karena kemampuan untuk menahan gesekan mesin berbeda.
“Base oil paling dasar adalah mineral, sedangkan untuk tertinggi sampai saat ini adalah fully synthetic,” beber Rinda.
“Ada baiknya bila mobil menggunakan base oil sebelumnya synthetic jangan di campur dengan mineral karena akan berpengaruh terhadap kemampuan daya pelumasan mobil,” wantinya.
Semakin bagus tingkat base oil maka cocok dengan mesin mobil sekarang yang memiliki tingkat friksi dan panas yang cukup tinggi.
Booking Now
Bengkel Kaki Mobil Arum Sari Purwokerto Terletak di :
- Jl. Sultan Agung No. 10 Ruko V, Karangklesem Purwokerto Selatan Kab. Banyumas 53144
- Buka SETIAP HARI 08.00-17.00 WIB
- 0852 – 2148 – 6500
Bengkel Arum Sari
-Cepat-Tepat-Bergaransi-
#bengkelarumsari #bengkelkakimobil #bengkelkakikakimobil #bengkel #bengkelmobilterdekat #bengkelmobilpurwokerto #bengkelpurwokerto #mesin #olimesin #bahandasar #viskositas #base oil #SAE #society of automoyive engineer # APIservice #fullysynthetic