FUNGSI DARI PER DAUN MOBIL

     Per daun merupakan komponen suspensi yang sering ditemukan pada kendaraan roda empat. Komponen ini pun mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing, sehingga penggunaannya bergantung pada mobil yang menggunakan. 

     Sistem suspensi pada mobil ini memiliki fungsi untuk meredam gejala gerakan mobil naik dan turun sebab faktor jalan yang tidak merata. Sistem suspensi ini digunakan pada mobil adalah salah satunya menggunakan per daun. Per daun ini terdiri dari 3-10 lembar plat baja yang tebalnya bisa mencapai 3-6 mm dan disusun menjadi satu. Disusunnya satu dengan yang lain mulai dari pegas yang terpendek terletak di bagian bawah dan yang terpanjang pada bagian atas serta disatukan dengan paku keling atau bagian baut tengahnya. Per utama pada kedua ujung pegas ini dibulatkan membentuk mata per untuk memungkinkan pemasangan pada rangka.

     Per daun sendiri memiliki bentuk elip untuk mempertinggi elastisitasnya. Bentuk lengkung nya jika dalam kondisi tanpa beban disebut dengan camber. Per daun yang berbentuk lengkung besar ini biasanya disebut dengan nip. Jika anda ingin lebih yakin bahwa semuanya dalam kondisi kencang, maka ayunan per itu agar tetap terpelihara, gantungan per, termasuk dengan pelumasan pada semua bagian yang diperlukan. Bukan hanya itu saja, namun termasuk kebersihan per dari lumpur dan kotoran lainnya. Per daun mobil ini bukanlah suspensi yang  nyaman digunakan untuk penumpang, namun dinilai kuat sebab fungsinya memang untuk membawa dan menahan beban. Komponen di dalam per daun mobil terdiri dari bilah-bilah per, bushing dan sakel (anting). 

Berikut ini ada beberapa fungsi per daun pada mobil yaitu sebagai berikut : 

  1. Meneruskan pada gerakan dan beban kendaraan dari rangka kendaraan ke rumah aksel dan roda-roda. 
  2. Dan bisa mencegah terjadinya tekanan ke samping, sehingga kendaraan tersebut akan tetap stabil meluncur lurus. 
  3. Menahan gaya tekan yang berubah-ubah dan dapat mengakibatkan timbulnya gaya perlawanan yang juga akan berubah-ubah pula itulah yang disebut dengan pemegasan. 

    Nip akan bertambah besar jika per daun ini menjadi pendek. Tujuannya adalah untuk mencegah terbukanya antara per-per jika bebannya tidak memungkinkan pasir atau barang-barang lain masuk di antara lembaran-lembaran per. Disisi lain itu pun dapat menimbulkan gesekan antara per dengan per yg lainnya. Per akan menjadi lunak jika per ini menjadi panjang dan menahan beban yang lebih besar jika jumlah per ditambah.  

     Pada mobil besar dan akan mengangkut beban super berat, yang biasanya akan mengangkut beban super berat, biasanya akan di pasangkan per pembantu. Per pembantu ini terpasang di atas per utama untuk memaksimalkan kinerjanya. Per-per pembantu ini merupakan per-per tambahan yang dipasangkan di atas per utama, digunakan pada mobil-mobil dan kendaraan yang bermuatan berat. Per per pembantu ini bekerja sama dengan per utamanya jika kendaraan mengangkut beban di atas jumlah yang ditentukan.   

Membuat per daun empuk, bagaimana si caranya? 

     Per daun ini dianggap sebagai suspensi yang lebih mengedepankan kekuatan dari pada kenyamanan. Namun suspensi ini juga dapat dibuat agar per daun empuk dan nyaman ketika dibawa berkendara. Nah cara untuk per daun empuk yaitu hanya dengan mengurangi lembaran per lagi. Hal seperti ini berguna untuk mendapatkan hasil maksimal, bagi yang masih memakai shockbreaker mobil jenis oli, alangkah baiknya di ganti dengan yang model gas. Tujuannya hanya untuk membantu memperoleh gaya dengan pantulan ke atas sehingga jika anda ingin memperkeras bantingan, bisa dengan menambah  lembaran per. 

     Yang wajib memiliki ukuran adalah wajibnya yang tidak bisa diganggu gugat. Ukurannya wajib per daun mobil yang sesuai dengan kuping yang dapat mengikat lembaran di rangka atau sasis mobil.  

     Fungsi utama per daun ini adalah membantu mobil tetap stabil ketika berbelok. Suspensi ini pun memiliki peran penting dalam menunjang kenyamanan ketika berkendara, atau bahkan bisa juga melalui jalan bergelombang. Melakukannya pun tidaklah perkara sulit, jika anda bisa memulainya dengan membongkar shockbreaker untuk dipasangkan per tambahan, lalu seting sesuai dengan kebutuhan. 

     Pada saat dilakukan pembongkaran suspensi, anda harus memberikan pada oli baru dan juga ditambahkan dengan gas nitrogen. Oli tersebut akan merendamkan per sehingga tidak perlu khawatir berkarat. Shockbreaker sendiri mempunyai fungsi untuk mengatasi gerak pada body mobil, gerak ke atas maupun ke bawah. Ketika shockbreaker turun secara otomatis akan ditahan oleh para asli mobil. Bila shockbreaker secara otomatsi dapat di tahan oleh per yang asli atau original dari mobilnya. Dan gerakan pada per keatas pun membuat shockbreaker standar ini akan terlepas begitu saja. Modifikasi double rebound yang membuat suspensi lebih empuk dari biasanya terdapat dimensi yang lebih pendek dibanding standarnya. Walaupun secara dimensi lebih pendek, tetapi tidak perlu khawatir mobil menjadi lebih ceper. Sebab ada per yang menahannya sehingga dalamnya tidak terlalu tertarik. 

Penyebabnya kenapa si kok bisa sampai terasa keras? 

     Mengingat ada beberapa faktor yang mempengaruhi suspensi mobil ini terasa keras ketika berkendara. Permasalahan ini disebabkan karena adanya masa pakai yang sudah habis, namun mobil akan sering menghantam jalan yang bergelombang atau berlubang dan bisa juga karena adanya pemasangan upper mounting yang tidak tepat. Suspensi ini akan terasa keras jika disebabkan oleh adanya masa pakai kendaraan yang sudah tua atau berumur maka akan sangat mempengaruhi sejumlah komponen. Sistem suspensi ini salah satunya akan terdampak, biasanya suspensi yang mengalami kebocoran oli atau bahkan sudah habis.  

     Hal ini menjadikan suspensi menjadi keras, cara mengetahui terjadinya kebocoran, yaitu anda bisa mengeceknya di suspensi, serta terlihat kebocoran di sekitar per. Dan permasalahan kedua biasanya yang menyebabkan suspensi mobil keras, jika terlalu sering menghantam jalanan yang tidak rata atau bergelombang. Apabila ada mobil yang sering melalui jalanan tersebut maka sistem suspensi ini akan bekerja lebih berat sehingga mempercepat usia pakainya. Mobil-mobil yang berjenis seprti hatchback atau sedan yang umumnya memiliki kualitas yang tidak cukup tangguh tidak seperti mobil MPV ataupun SUV ini. Suspensi keras ini penyebabnya adalah karena pemasangan pada upper mounting yang tidak tepat. Pemasangan seperti ini akan berdampak pada kinerja suspensi yang melebihi batas. Untuk mencegahnya perlu untuk mengeceknya pada bagian upper mounting apakah posisinya sudah pas atau belumnya. 

     Itulah beberapa fungsi dari per daun yang terdapat pada kaki-kaki mobil, semoga anda setelah membaca artikel ini bisa lebih paham lagi mengenai fungsi dari per daun pada kaki-kaki mobil dan dapat mengetahui penyebab nya. 

     Apabila menemukan bunyi berisik seperti kaki mobil bunyi klutuk, kaki mobil bunyi saat belok, kaki mobil berdecit, kaki mobil bunyi ngik pada mobil yang harus diwaspadai seperti di atas, maka segera konsultasikan dengan bengkel terpercaya anda dan yang pasti harus sudah berpengalaman dalam bidangnya ya, jangan sampai salah pilih bengkel per mobil ya, semoga bermanfaat dan jangan lupa share ya.

     Bengkel Arum Sari melayani berbagai macam permasalahan pada kaki kaki mobil dari penggantian shockbreaker, perbaikan rack steer, perbaikan onderstel, perbaikan rem mobil, perbaikan shockbreaker mobil, yang pada intinya berhubungan dengan kaki-kaki mobil, Bengkel Arum Sari bisa menanganinya. Jangan lupa datang ke bengkel kami ya. 

#kakimobilbunyiklutuk #sparepartmobil #kakimobilberdecit #kakimobilbunyingik#bengkelkakimobil #bengkelkakikakimobil #bengkelarumsari #kakimobilbunyisaatbelok #bengkel #bengkelmobil #kakimobil #sparepartmobilavanza #kakimobilbunyiberdecit #perdaun #permobil 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top
Butuh bantuan ? Hubungi sekarang